Screen untuk sablon plastisol adalah salah satu teknik cetak yang paling umum digunakan dalam industri percetakan tekstil. Untuk mencapai hasil cetak yang berkualitas, penggunaan screen yang tepat sangatlah penting.
Dalam artikel ini, kita akan membahas secara mendalam tentang screen untuk sablon plastisol, termasuk apa itu screen, dan langkah-langkah proses screen sablon plastisol.
Pengertian Screen untuk Sablon Plastisol
Screen dalam sablon plastisol adalah frame yang dilapisi dengan kain mesh yang berserat halus. Kain mesh ini berfungsi sebagai medium untuk menyaring tinta cetak yang akan diaplikasikan ke permukaan kain atau media lainnya.
Screen ini merupakan komponen utama dalam proses cetak kaos sablon plastisol dan sangat menentukan hasil akhir dari cetakan yang dihasilkan.
Langkah-Langkah Screen untuk Sablon Plastisol
Proses pembuatan screen untuk sablon plastisol melibatkan beberapa langkah yang harus diikuti dengan cermat untuk memastikan hasil yang optimal. Berikut adalah panduan langkah demi langkah untuk membuat screen untuk sablon plastisol atau bisa disebut proses cetakan sablon manual secara lengkap:
1. Persiapan Bahan dan Alat
Sebelum memulai proses pembuatan screen, pastikan Anda telah menyiapkan semua bahan dan alat yang diperlukan. Berikut adalah bahan dan alat yang Anda butuhkan:
-
Bahan:
- Frame screen (aluminium, kayu, atau stainless steel)
- Kain mesh dengan berbagai kehalusan (jangan lupa ukurannya harus lebih besar dari ukuran frame)
- Emulsi fotosensitif
- Stencil (biasanya dibuat dari film transparan dengan desain yang diinginkan)
- Pelarut emulsi (biasanya berbasis air)
- Tinta plastisol
- Bahan pembersih untuk membersihkan screen
-
Alat:
- Alat pengencang (biasanya berupa sekrup atau klip khusus)
- Sikat atau kuas untuk mengaplikasikan emulsi
- Mesin pengering atau lampu UV
- Sinar UV atau lampu khusus untuk membakar emulsi
- Squeegee atau rakel untuk mencetak tinta
2. Persiapan Frame Screen
- Ambil frame screen yang sudah Anda pilih sesuai dengan kebutuhan (aluminium, kayu, atau stainless steel).
- Pastikan bahwa frame dalam keadaan bersih dan bebas dari debu atau kotoran lainnya.
- Tempatkan kain mesh di atas frame screen dan potong sesuai dengan ukuran frame, pastikan ada kelebihan di sekitar tepi agar dapat dikencangkan.
3. Penerapan Kain pada Frame
- Letakkan frame screen di atas permukaan yang rata dan datar.
- Tempatkan kain mesh di atas frame screen dengan posisi yang tepat.
- Mulailah menekan kain mesh ke dalam frame menggunakan alat pengencang yang sesuai (sekrup atau klip khusus), pastikan kain mesh tertegang dengan baik dan tidak kendur.
4. Emulsi Screen untuk Sablon Plastisol
- Siapkan ruangan yang gelap atau penggunaan lampu safelights yang tidak akan memengaruhi emulsi fotosensitif.
- Letakkan frame screen dengan kain mesh yang sudah terpasang di atas meja kerja yang datar.
- Gunakan sikat atau kuas untuk menerapkan emulsi fotosensitif ke permukaan kain mesh secara merata, pastikan untuk menutupi seluruh permukaan kain mesh dengan lapisan emulsi yang tipis.
- Biarkan emulsi kering sepenuhnya dalam ruangan gelap atau di bawah lampu safelights.
5. Penyediaan Stencil
- Buatlah stencil dengan desain yang diinginkan di atas film transparan atau kertas khusus yang sesuai dengan ukuran frame screen.
- Pastikan bahwa stencil memiliki ketebalan yang cukup untuk menahan tinta cetak plastisol.
- Tempatkan stencil di atas kain mesh yang sudah diemulsi dan pastikan posisinya tepat sesuai dengan desain yang diinginkan.
6. Pencetakan Screen untuk Sablon Plastisol
- Tempatkan frame screen di atas permukaan kain atau media lain yang akan dicetak.
- Letakkan tinta plastisol di atas stencil yang sudah dipasang di atas kain mesh.
- Gunakan squeegee atau rakel untuk meratakan tinta plastisol di atas stencil dengan tekanan yang tepat dan gerakan yang konsisten.
- Angkat frame screen dengan hati-hati untuk menghindari pergeseran posisi dan biarkan tinta mengering.
7. Proses Pembakaran Emulsi
- Tempatkan frame screen dengan stencil yang sudah dicetak di dalam mesin pengering atau di bawah lampu UV.
- Biarkan emulsi terbakar di bawah sinar UV atau mesin pengering selama beberapa menit hingga emulsi menjadi kering dan mengeras sepenuhnya.
8. Pembersihan dan Perawatan
- Setelah digunakan, bersihkan frame screen dan kain mesh dengan menggunakan bahan pembersih yang sesuai untuk menghilangkan sisa-sisa tinta dan emulsi.
- Simpan frame screen dengan kain mesh di tempat yang bersih, kering, dan terlindungi dari debu dan kotoran untuk mencegah kerusakan.
Kesimpulan
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dengan cermat dan teliti, Anda dapat membuat screen untuk sablon plastisol yang berkualitas dan siap digunakan untuk berbagai proyek cetak Anda.
Pastikan untuk meluangkan waktu untuk mempelajari teknik-teknik ini dengan baik dan berlatih secara teratur untuk meningkatkan keterampilan Anda dalam industri percetakan tekstil.